Update Puisi Kritikan Sosial Negeri Kehilangan Tuan
Puisi kritikan sosial negeri kehilangan tuan. Pengertian kritik sosial yaitu bentuk komunikasi yang ada dalam masyarakat yang bertujuan dan berfungsi sebagai control terhadap jalannya suatu system sosial atau proses bermasyarakat. Dan puisi bertema sosial masyarakat yang di update kali ini yaitu puisi dengan judul puisi krtikan sosial negeri kehilanga tuan.
Puisi-puisi kritik sosial umumnya memang mengkritisi perihal jalannya pemerintahan dalam suatu bangsa menyerupai puisi kritik sosial korupsi, puisi kritikan pendidikan. puisi kritik pemimpin dan banyak sekali macam perihal judul puisi kritik, yang bertujuan untuk membangun, dan mendampingi roda pemerintahan semoga selalu berjalan pada arah yang bertujuan mensejahterakan rakyat.
NEGERI KEHILANGAN TUAN
Kau dan saya membuatkan setuju .
Tentang ayat-ayat mana memuja lʌknat .
Lalu ditetapkan , kendali dijemari bʌngsat .
Permainan nasib ada di halaman rumah rakyat .
Kau mengambil bab terbesar keberuntungan dari nasib yang di dipertaruhkan .
Bagianku sisa-sisa dari teori kekalahan . Serta sebongkah umpatan pendosa . Untuk seorang pecʋndang menyiasati kekalahan .
Kau menikmati kidung potongan dari nada-nada yang dikebiri .
Dari luka petani tebu yang kehilangan rasa cantik , sampai lupa menggulai jutaan kopi diatas meja .
Dari petani garam yang kehilangan rasa asinnya , sampai tak bisa menggarami menu ibu .
Hanya sekedar menggarami airmata pemilik negri memarahi lautnya yang hambar.!?
Engkau melupakan sejarah yang terbuat .
Negri ini direbut dengan jutaan jiwa menyumbang airmata .
Napas teramat sering berhenti pada pekikan Allahuakbar terakhir kali .
Dan kamu menghadiahkan negeri kepada orang yang acapkali mencacimaki Tuhannya ! Menjual ayah ibunya kepada tengkulak nasib !
Bocah-bocah negri ini pengemis dirimbun kota tanpa tuan !
Curup . 16 April 2018
Demikianlah puisi bertema sosial masyarakat dengan judul puisi kritikan sosial Negeri kehilangan tuan, simak atau baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga puisi krtik diats sanggup menghibur dan bermanfaat. terima kasih sudah berkunjung.
Puisi-puisi kritik sosial umumnya memang mengkritisi perihal jalannya pemerintahan dalam suatu bangsa menyerupai puisi kritik sosial korupsi, puisi kritikan pendidikan. puisi kritik pemimpin dan banyak sekali macam perihal judul puisi kritik, yang bertujuan untuk membangun, dan mendampingi roda pemerintahan semoga selalu berjalan pada arah yang bertujuan mensejahterakan rakyat.
Puisi Kritikan Sosial Negeri Kehilangan Tuan
Nah bagaimana kisah dan makna dari puisi kritik sosial dengn judul puisi negeri kehilangan tuan, untuk lebih jelasnya silahkan disimak saja puisinya berikut ini semoga mengerti makna puisi didalam bait baitnya puisinya. NEGERI KEHILANGAN TUAN
Oleh: Ifadli Marid
Kau dan saya membuatkan setuju .Tentang ayat-ayat mana memuja lʌknat .
Lalu ditetapkan , kendali dijemari bʌngsat .
Permainan nasib ada di halaman rumah rakyat .
Kau mengambil bab terbesar keberuntungan dari nasib yang di dipertaruhkan .
Bagianku sisa-sisa dari teori kekalahan . Serta sebongkah umpatan pendosa . Untuk seorang pecʋndang menyiasati kekalahan .
Kau menikmati kidung potongan dari nada-nada yang dikebiri .
Dari luka petani tebu yang kehilangan rasa cantik , sampai lupa menggulai jutaan kopi diatas meja .
Dari petani garam yang kehilangan rasa asinnya , sampai tak bisa menggarami menu ibu .
Hanya sekedar menggarami airmata pemilik negri memarahi lautnya yang hambar.!?
Engkau melupakan sejarah yang terbuat .
Negri ini direbut dengan jutaan jiwa menyumbang airmata .
Napas teramat sering berhenti pada pekikan Allahuakbar terakhir kali .
Dan kamu menghadiahkan negeri kepada orang yang acapkali mencacimaki Tuhannya ! Menjual ayah ibunya kepada tengkulak nasib !
Bocah-bocah negri ini pengemis dirimbun kota tanpa tuan !
Curup . 16 April 2018
Demikianlah puisi bertema sosial masyarakat dengan judul puisi kritikan sosial Negeri kehilangan tuan, simak atau baca juga puisi yang lain di blog ini, semoga puisi krtik diats sanggup menghibur dan bermanfaat. terima kasih sudah berkunjung.
Post a Comment for "Update Puisi Kritikan Sosial Negeri Kehilangan Tuan"